Gubernur NTB Pastikan Harga Padi dan Jagung Sesuai HPP

Advertisement

Gubernur NTB Pastikan Harga Padi dan Jagung Sesuai HPP

14 Apr 2025



Mataram - bimakita || Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Muhamad Iqbal, menegaskan komitmennya untuk menjaga agar harga beli padi dan jagung di tingkat petani tetap sesuai dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP).

Iqbal mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Perum Bulog untuk memastikan harga beli padi tetap konsisten di angka Rp 6.500 per kilogram di seluruh wilayah NTB.


“Kita sudah panen raya padi di selatan dan kita sudah berkomunikasi dengan Bulog untuk memastikan bahwa harga beli padi ini bisa konsisten di angka Rp 6.500 per kilogram,” ujar Iqbal di Mataram, Minggu (13/4/2025) malam.

Menurut dia, serapan gabah kering panen (GKP) oleh Bulog sesuai HPP sangat penting untuk menjamin stabilitas harga dan produksi.

“Ini yang sedang kita kawal di lapangan,” kata Iqbal.

Selain padi, Iqbal juga menyoroti harga jagung. Ia menyebut, harga beli jagung di tingkat petani juga harus mengikuti HPP sebesar Rp 5.500 per kilogram.

“Habis padi ini, baru kita lihat jagung. Sekarang ini kita fokus padi dulu,” ujarnya.

Sementara itu, Bulog Kanwil NTB menargetkan pengadaan gabah dan beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (PSO) dalam negeri tahun 2025 mencapai 180.600 ton setara beras. Target ini merupakan bagian dari upaya mendukung pencapaian target nasional sebesar 3 juta ton.

Per 6 April 2025, realisasi serapan gabah di NTB telah mencapai 48.896 ton, atau 258 persen dari target awal. Namun, serapan beras medium PSO broken 25 yang ditargetkan sebesar 150.264 ton, masih perlu dikejar karena baru terealisasi 8.654 ton.

Dilansir : https://m.antaranews.com/berita/4768493/gubernur-ntb-beri-atensi-harga-padi-dan-jagung-sesuai-hpp